Toboali (koranbabel.com) –– Penjabat (Pj) Bupati Bangka Selatan (Basel), Huzarni Rani membagikan 320 ribu bibit lada kepada 9 kelompok tani (Koptan). Pengadaan bibit lada itu merupakan kegiatan perluasan tanaman lada tahun 2015 yang dilakukan pemerintah setempat melalui dinas Perkebunan dan Kehutanan.
“Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Penjabat Bupati, Drs. H. Huzarni Rani, M. Si, di kantor Desa Irat Kecamatan Payung, Selasa (17/11),” ujar Kabag Humas dan Prtokoler Setda Pemkab Basel, Jumadil Akhir, Rabu (18/11) kemarin.
Selain bibit lada, disampaikan Jumadil, petani juga mendapat bantuan saprodi (sarana produksi) untuk kegiatan intensifikasi tanaman lada seluas 730 Hektar berupa pupuk NPK sebanyak 255.500 kilogram, insektisida 730 liter dan gunting stok sebanyak 730 buah, “Bantuan sarana produksi akan diberikan kepada 34 kelompok tani yang ada di Kabupaten Basel,” terang Jumadil.
PJ Bupati Basel, Huzarni Rani mengatakan, bahwa bantuan bibit lada dan sarana produksi diberikan merupakan bentuk perhatian Pemerintah Pusat untuk mendukung pengembangan sektor perkebunan lada putih di negeri Junjung Besaoh Bangka Selatan, “Ini bukti keseriusan Pemerintah Pusat dalam meningkatkan produksi lada dan produktivitas petani lada putih di Kep. Bangka Belitung, khususnya Kabupaten Basel,” kata Huzarni.
Lanjut Huzar, Pemkab Basel ditetapkan sebagai salah satu kawasan perkebunan nasional untuk komoditi lada putih melalui keputusan menteri pertanian, “Basel sudah ditetapkan sebagai salah satu kawasan perkebunan nasional untuk komoditi lada putih melalui Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 46/Kpts/PD.300/1/2015 tanggal 16 Januari 2015, dan Kita patut berbangga”, ungkapnya.
Huzarni berharap bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya sehingga dapat meningkatkan produksi lada dan produktivitas petani melalui penerapan teknologi budidaya dan perluasan areal tanaman lada yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan petani.
Sementara Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan Basel, Winurdin mengatakan, bahwa kelompok tani yang menerima bantuan sudah dilakukan seleksi sejak akhir 2014, dengan persyaratan diantaranya, petani harus memiliki kelompok tani dan terdaftar di Badan Pelaksana Penyuluh dan Ketahanan Pangan, kelompok tani tersebut harus aktif dan sudah ada berita acara pengukuhannya, luas lahan terpenuhi, lahan tidak berada dalam kawasan hutan dan dalam hamparan yang sama, dan petani dimaksud bersedia mengikuti cara bertanam yang baik.
“Cara bertanam yang baik,seperti jarak jarak tanam 2,5 x2,5 dan menggunakan junjung hidup. Dan Kedepan, kami akan menambah persyaratan bagi anggota kelompok tani yang berniat untuk mengajukan bantuan bibit lada yakni untuk tidak membakar lahan sebagai antisipasi kebakaran hutan,” tukas Winurdin. (ton)
The post Huzarni Bagikan 320 Ribu Bibit Lada appeared first on KORAN BABEL.
Media Online Bangkaterkini.com Pusat Informasi Bangka
ConversionConversion EmoticonEmoticon