Ditpolair Tenggelamkan Kapal Nelayan


Pangkalpinang (koranbabel.com) — Direktorat Polisi Perairan Polda Bangka Belitung (Ditpolair Polda Babel), Rabu (12/11) siang kemarin menenggelamkan bekas kapal ikan nelayan yang tidak terpakai lagi, di sekitar peraiaran Karang Merah  peraiaran Kota Pangkalpinang.

Penenggelaman tesebut dilakukan guna menebar rumpon yang merupakan tempat tinggal ikan. Hal itu dilakukan, sebagai bentuk kepedulian Ditpolair Polda Babel terhadap masyarakat khususnya para nelayan.

Pantauan harian ini, sebelum ditenggelamkan, kapal bekas yang dijadikan rumpon tersebut ditarik sejuah 12 mil laut dari kawasan PPI Ketapang Pangkalbalam, Kota Pangkalpinang menuju kawasan Karang Merah, dengan menggunakan perahu nelayan dibantu oleh kapal patroli milik Ditpolair Polda.

Penenggelaman dilakukan langsung oleh personil Ditpolair Polda Babel, dibawah pimpinan Wakil Direktur Ditpolair Polda Babel, AKBP M Zainul, didampingi Kasatrol Ditpolair Polda Babel Kompol Irawan D Nasution serta AKP Fadli dari Polair Mabes Polri.

“Tujuan peletakan rumpon ikan ini untuk melestarikan lingkungan laut dan segala yang ada di dalamnya. Biar nantinya ikan bisa menempati rumpon tersebut, sehingga bisa dimanfaatkan oleh nelayan kita,” ungkap Kompol Irawan.

Dia menjelaskan, kapal ikan bekas milik nelayan tersebut, merupakan hibah dari nelayan langsung karena kapalnya sudah bocor dan tidak layak pakai, yang sudah diganti dengan uang pengganti.

“Kapal kalau dijadikan rumpon saya rasa lebih cepat dirumahkan ikan, mungkin hanya satu dua minggu sudah ditempati ikan,” katanya, seraya mengimbau agar para nelayan menjaga terumbu karang yang ada.

Mantan Wakapolres Belitung ini, mengatakan, kegiatan tersebut termasuk dalam rangkaian memperingati Hari Ulang Tahun ke-65  Polair.  Namun dalam kegiatan kemarin itu, tepat dimana rumpon ditebar, Ditpolair juga melakukan kegiatan pelepasan puluhan anak tukik.

“Jumlah anak tukik yang kita lepaskan tadi sesuai dengan angka hari jadi atau HUT Polair yakni sebanyak 65 ekor,” ujarnya.

Kompol Irawan menambahkan untuk memperingati HUT ke-65 Polair berbagai kegiatan sudah dilaksanakan seperti penanaman mangrove, bakti sosial seperti sunatan massal dan donor darah.

“Harapan kita dari kegiatan yang digelar dalam rangka memperingati HUT Polair  ini dapat memberikan manfaat positif bagi masyarakat termasuk para nelayan,” tukas Kompol Irawan.(to)

The post Ditpolair Tenggelamkan Kapal Nelayan appeared first on KORAN BABEL.

Previous
Next Post »
Thanks for your comment