Pangkalpinang (koranbabel.com) — Pertemuan DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) dengan Ketua Asosiasi Eksportir Timah Indonesia (AETI), yang dijadwalkan pada hari Senin (5/10) batal dilaksanakan. Pasalnya, Ketua AETI, Jabin Sufianto berhalangan hadir hingga DPRD memutuskan akan menjadwalkan ulang pertemuan tersebut.
Ketua DPRD Kepulauan Babel, Didit Srigusjaya sangat menyesalkan ketidakhadiran Ketua AETI di gedung wakil rakyat guna meluruskan pernyataannya yang pernah disampaikan di pemberitaan beberapa hari lalu, “Kita sangat sesalkan ketidakhadiran saudara ketua AETI karena kawan-kawan di DPRD sudah menunggu untuk mendengar klarifikasi langsung terhadap pernyataannya,” kata Didit saat dijumpai wartawan kemarin.
“Kita jadwalkan lagi. Jika tidak hadir, kita jadwalkan kembali sampai tiga kali. Tidak hadir juga berarti Ketua AETI menghina institusi DPRD. Sebab kita mengundang atas nama institusi bukan pribadi. Kita mewakili masyarakat yang butuh klarifikasi dari beliau,” tegasnya.
Dikatakan Didit, pertemuan tersebut dinilai sangat penting untuk mengetahui kebenaran dari pernyataan yang disampaikan Ketua AETI, “Ya jelas sangat kecewa, bukan karena kami di DPRD tapi publik juga. Maka kami harapkan statemennya adalah sebuah fakta bukan opini dan ini kami ingin dengar di forum dengar pendapat dengan DPRD Babel,” imbuhnya.
Pada pemberitaan sebelumnya, Wakil Ketua DPRD Kepulauan Bangka Belitung Hendra Apollo membenarkan jika pihaknya telah mengagendakan pertemuan dengan Ketua AETI Jabin Sufianto untuk mengklarifikasi pernyataanya terkait AETI siap serap timah ilegal dari Babel, “Berdasarkan agenda Banmus Senin (5/10) kita akan bertemu dengan Ketua Jabin agar mengklarifikasi pernyataanya,” ujar Hendra kepada KORAN BABEL.
Hendra mempertanyakan yang dimaksudkan oleh Jabin soal timah ilegal. Menurut Hendra, pernyataan tersebut akan memberikan dampak buruk terhadap timah Babel, “Harus dijelaskan seperti apa arti harfiah ilegal itu. Karena kita tidak mau statement tersebut akan berdampak buruk terhadap timah Babel,” tuturnya.
Ia berharap Jabin bisa hadir dalam pertemuan tersebut, dan jika Jabin tidak hadir atau hanya diwakilkan, membuktikan Ketua AETI tersebut tidak berani bertanggungjawab . Bahkan Hendra mendesak AETI dibubarkan karena tidak memberikan kontribusi nyata terhadap Babel, “Pertanggungjawabkan pernyataannya, kalau tidak kita akan laporkan keranah hukum, karena ini sudah fitnah,” tukasnya. (jar)
The post Dewan – Jabin Batal Bertemu appeared first on KORAN BABEL.
Media Online Bangkaterkini.com Pusat Informasi Bangka
ConversionConversion EmoticonEmoticon