Basel Gelontorkan Rp1,3 Miliar Untuk Rehabilitasi Hutan


Toboali (koranbabel.com) — Guna menjaga kelestarian hutan, pemerintah kabupaten Bangka Selatan menyatakan tiap tahun mengadakan program rehabilitasi hutan. Dana yang digelontorkan untuk rehabilitasi hutan tidak sedikit. Tahun ini saja, dinas Kehutanan dan Perkebunan menggelontorkan dana Rp1,3 Milliar.

Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Basel, Winurdin mengatakan, pihaknya setiap tahun mengadakan program rehabilitasi hutan, baik rehabilitas atau pengkayaan hutan kawasan maupun kawasan hutan masyarakat, “Tahun ini anggaran rehabilitasi atau pengkayaan hutan sebesar Rp1,3 Milliar dan sekarang penanaman tengah berlangsung,” ujar Winurdin, Rabu (4/11).

Disampaikannya, anggaran rehabilitas hutan merupakan anggaran pemerintah pusat melalui dana alokasi khusus (DAK). Kawasan hutan produksi menjadi  sasaran utama pengkayaan hutan, “Hutan yang sudah tipis atau sudah habis kita tanami ulang, ” terangnya.

Ia menuturkan, jenis tanaman yang dipilih diantaranya, pohon gaharu, nyato, melangir, kayu putih, akasia, dan tanaman lainnya. Namun, pihaknya tidak melakukan rehabilitasi hutan yang sudah gundul akibat aktivitas pertambangan. Akan tetapi ia menyadari bahwan, kerusakan hutan di daerah ini kebanyakan diakibatkan aktivitas pertambangan, ilegal loging, perkebunan, dan pembakaran hutan.

“Lahan bekas tambang tidak jadi prioritas, karena yang wajib melakukan reklamasi adalah pemilik tambang, apalagi lahan atau IUP sudah jelas,” katanya.

Dijelaskannya, tujuan rehabilitasi hutan tidak lain untuk memperbaiki kualitas hutan dan lahan agar tidak mudah erosi. Namun, disinggung sejauh mana keberhasilan program pemerintah rehabilitasi hitan yang dilakukan tiap tahun dan menghabiskan anggaran tidak sedikit tersebut, Winurdin tidak dapat berkomentar banyak sejauh mana progres program tersebut yang selama ini sudah berjalan.

“Permasalahannya pemerintah hanya menanam dan  tidak ada kegiatan pemeliharaan, tapi kita berusaha mengawasi agar tanaman yang kita tanam tersebut tidak kembali dirusak,” katanya.

Untuk itu ia mengimbau sekaligus berharap kepada masyrakat untuk tidak merusak tumbuhan yang sudah ditanam pemerintah tersebut, ” Hutan ini kebutuhan kita bersama, kalau kondisi hutan sudah rusak parah maka dampaknya kepada kita semua. Jadi saya mengimbau kepada masyarakat mari kita jaga dan jangan sampai dirusak,” imbuhnya. (ton)

The post Basel Gelontorkan Rp1,3 Miliar Untuk Rehabilitasi Hutan appeared first on KORAN BABEL.

Previous
Next Post »
Thanks for your comment