Update DPS Bermasalah, KPU Minta Maaf


Koba (koranbabel.com) — Anggota DPRD Bangka Tengah (Bateng), Me Hoa meminta petugas update data di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bateng bekerja profesional, “Kemarin saat pengumuman Daftar Pemilih Sementara (DPS) banyak kami temukan petugas salah update data pemilih yang diambil dari Sistem Data Pemilih (Sidali),” kata Me Hoa, kepada KORAN BABEL, Minggu (4/10).

Ia menginginkan agar pada pengumuman DPT seperti ini tidak terulang kembali, “Parahnya, kemarin itu di Desa jeruk kecamatan Pangkalan baru sempat DPS nya tidak ditempel dikantor desa ataupun tempat umum lainnya,” kata Me Hoa.

Anehnya lagi, bukannya anggota PPS nya sendiri melaporkan ke KPU Bateng, justru masyarakat proaktif, “Kalau DPS tidak diumumkan, lalu salahnya terdapat pada soft copy DPS. Harusnyakan pihak PPS Jeruk jemput bola, bukan mendiamkan hingga beberapa minggu lamanya. Malah masyarakat yang lapor, saat hendak mengkroscek namanya di DPS,” ungkapnya.

Ia meminta agar KPU Bateng lebih profesional bekerja, lalu menegur petugas update data dari Sidalih ke soft copy, “Selama Pemilu baik itu Pemilihan legislatif, Pemilihan Presiden hingga Pilgub Babel kemarin baru Pilbup Bateng 2015 inilah ditemukan desa yang tidak mengumumkan DPS,” ujarnya.

Jika tidak bisa bekerja, Me Hoa menyarankan sebaiknya digantikan oleh orang-orang yang lebih profesional, “Orang-orang profesionalkan banyak. Saya rasa banyak juga yang mau bekerja dengan tim,” katanya.

Ia menegaskan hal ini, karena banyak terjadi salah update didesa-desa tertentu yang merupakan basis suara PDI-P, “Kita harapkan jangan ada kecurangan yang tersistematis dan masif pada Pilkada Bateng 2015. Marilah kita selenggarakan dengan demokratis, sehingga lahir pemimpin pilihan rakyat tanpa kecurangan apapun,” harapnya.

Sementara itu, Ketua KPU Bateng, Suryansyah meminta maaf atas kesalahan update data DPS kemarin. Hal itu terjadi murni kesalahan teknis, atau jaringan, “Yang melaksanakan Pilkada serentak tahun 2015 inikah sebanak 264 kabupaten/kota dan provinsi. Maklum saja terjadi kesalahan update, kejadian serupa juga dialami daerah lain,” ungkap Suryansyah.

Ia berterima kasih karena masyarakat bateng proaktif dengan memberikan laporan, jika ditemukan hal-hal yang tidak berjalan sesuai prosedur, “Kejadian kemarin sudah kita tindaklanjuti dengan menambahkan data DPT yang dimasukan kedalam soft copy. Lalu data yang dibenahi tersebut juga telah diprint out lalu diumumkan ketempat umum,” jelasnya.

“Kami akan menyelenggarakan Pilkada bateng 2015 secara profesional. Tidak ada keberpihakan dalam hal ini,” ungkapnya.

Suryansyah mengimbau kepada staf atau anggota Komisioner KPU Bateng, jangan sekali-kali bermain mata. Jika terbukti melakukan penggaran kode etik ataupun aturan lainnya berkaitan dengan Pilkada Bateng, iapun tidak mau bertanggung jawab.

“Silakan dibuktikan, kalau ada anggota KPU Bateng bermain mata. Laporkan ke pihak berwenang, saya selaku ketua tidak akan membela kalau ada anggota yang menyalahi aturan,” pungkasnya. (ron)

The post Update DPS Bermasalah, KPU Minta Maaf appeared first on KORAN BABEL.

Previous
Next Post »
Thanks for your comment