Jakarta,koranbabel — Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M Taufik menyebut langkah Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) merekrut sejumlah mahasiswa magang untuk jadi stafnya berpotensi sebagai upaya kampanye politik. Mendengar itu, Ahok hanya tertawa santai.
“Kenapa nggak bilang persiapan (Pilpres) 2019?! Yang magang dari seluruh Indonesia loh. Kenapa nggak ngomong seperti itu?” kata Ahok sambil menggeleng-gelengkan kepalanya di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (28/9/2015).
Ahok menjelaskan, keberadaan mahasiswa magang yang direkrutnya untuk menjadi staf pribadi itu tujuannya memperkenalkan dunia politik secara langsung. Dengan begitu diharapkan dapat memperbaiki citra politikus yang selama ini terlanjur buruk di depan para generasi muda.
“Kita ingin lebih banyak orang-orang mau terjun ke politik karena stigma orang kan gitu, namanya politisi pasti korupsi, pasti malas dan pasti ngga transparan. Dengan anak-anak magang ke sini kan dia satu ruangan dengan saya, jadi dia bisa lihat,” terangnya.
Mereka pun bisa melihat langsung bagaimana dan seperti apa pekerjaan PNS DKI, begitu juga konflik kepentingan segelintir oknum yang bermain mata dengan anggaran. Sebagian besar mahasiswa magang sedang menempuh pendidikan S2 dari berbagai universitas baik dalam negeri maupun luar negeri.
Bagi Ahok tujuan seseorang melamar jadi PNS, Polri dan TNI dari awal sudah jelas kariernya. Namun tidak demikian dengan mahasiswa, terutama yang belum memiliki pengalaman kerja. Tentu saja ini menjadi kesempatan mereka untuk mengaktualisasikan diri.
“Orang masuk TNI dan Polri sudah sadar mau jadi TNI-Polri, begitu juga PNS. Jadi nggak perlu magang. Nah yang susah kan orang biasa (kulliah) dan kerja biasa disuruh jadi politisi, pasti nggak mau. Mereka pasti berpikir di dalam mana tahan sih sama tekanan,” urai dia.
Ahok menegaskan, mahasiswa magang yang menjadi stafnya tersebut tidak dibayar gaji. Mereka hanya diberikan uang transportasi dari operasional gubernur.
Hal ini untuk menjawab sejumlah pertanyaan Taufik soal tujuan dan kegunaan Ahok menarik mahasiswa magang di tempatnya. Menurut Taufik masih banyak PNS yang bisa direkrut untuk membantu tugas-tugas Ahok.
“Saya kira jangan sembarang tiba-tiba rekrut. Bisa saja orang berpikir ke arah situ (kampanye politik) karena tujuannya untuk apa sih direkrut?” kata Taufik kepada wartawan di Gedung DPRD, hari ini.
(detik.com)
The post Disebut Rekrut Mahasiswa Untuk Kampanye, Ahok: Kenapa Nggak Bilang Persiapan 2019! appeared first on KORAN BABEL.
baca selengkapnya http://ift.tt/1h2U9X5
Media Online Bangkaterkini.com Pusat Informasi Bangka
ConversionConversion EmoticonEmoticon